Peningkatan Kompetensi Bisnis Bagi Pengelola Desa Wisata Di Mandalika Lombok Tengah
DOI:
https://doi.org/10.54099/jpma.v3i2.1021Keywords:
Desa Wisata, Ekonomi Kreatif, Perencanaan Bisnis, Community-Based Participatory ResearchAbstract
Pemerintah mencanangkan Mandalika sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Lombok sekaligus sebagai salah satu destinasi super prioritas. Hal ini membuka untuk bangkit dari dampak resesi ekonomi akibat pandemi Covid-19 dan Gempa 8.0. Kemenparekraf, memfokuskan program percepatan tersebut kepada lima destinasi super prioritas. Salah satunya adalah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika. Untuk menangkap peluang pengembangan pariwisata diperlukan pendanaan. Salah satu upaya untuk menarik investor adalah dengan membuat dokumen perencanaan bisnis yang ideal. Kompetensi pembuatan dokumen perencanaan bisnis belum merata di kalangan pengelola desa wisata dan ekonomi kreatif. Metode pelaksanaan program pengabdian masyarakat ini menggunakan Community-based participatory research yang melibatkan komunitas desa wisata dan ekonomi kreatif berpartisipasi aktif. Dari hasil umpan balik peserta terhadap kegiatan ini sangat baik. Program ini membutuhkan tindak lanjut praktek pembuatan dokumen dengan rentang waktu program yang lebih lama (multi tahun) serta bisa dilaksanakan menggunakan metode service learning.
References
Afandi, A. (2022). Metodologi pengabdian masyarakat.
Amir, A., Sukarno, T. D., & Rahmawati, F. (2020). Identifikasi Potensi dan Status Pengembangan Desa Wisata di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Journal of Regional and Rural Development Planning (Jurnal Perencanaan Pembangunan Wilayah Dan Perdesaan), 4(2), 84-98.
Darmawan, D. (2019). Desa Bonjeruk Sebagai Desa Wisata Berbasis Alam Dan Budaya Di Lombok Tengah. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 16891699.
Darmo, Sujita. (2021). Pemberdayaan Desa Wisata Berbasis Sumber Daya Alam DI Desa Karang Sidemen Lombok Tengah. Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat.
Handayani, Devi. (2022). Mandalika Jadi Titik Pertumbuhan Ekonomi Baru, NTB Siap Sukseskan Berbagai Event. Mandalika Jadi Titik Pertumbuhan Ekonomi Baru, NTB Siap Sukseskan Berbagai Event - INSIDELOMBOK.
Hidayat, A., & Bustami, S. Y. (2022). Workshop peningkatan daya saing pelaku industri pariwisata di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika melalui skema rantai nilai global. Prosiding Semnaskom-Unram, 4(1), 215-225. https://doi.org/10.36594/jtec.v3i2.96.
Hizmi, Surayyal., Rizkiyah, Putri., Herman, Royanow, Achyal Fahlevi., Aswad, Muhammad., Nawai. (2023). Peningkatan Kapasitas SDM di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika dalam Mendukung Event MOTOGP
Mahendra, Y. I. (2020). Dampak pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika (KEK) terhadap pengembangan usaha mikro kecil dan menengah di Kuta Lombok Tengah ditinjau dalam perspektif ekonomi Islam. Jurnal Econetica: Jurnal Ilmu Sosial, Ekonomi, dan Bisnis, 2(2), 13-21. Retrieved November 23, 2022, from https://unu-ntb.e-journal.id/econetica/article/view/104/51.
Nurhaida,Dida., Arsiyanti, Fauziah., Munawar, Muhammad Agil. (2023). Anatomi Bisnis Plan. Jurnal Wahana Abdimas Sejahtera. e-ISSN 2715-4998, Volume 4, Nomor 2, Halaman 200-211, Juli 2023 DOI: https://doi.org/10.25105/juara.v4i2.16744
Permadi, L. A., Afifi, M., & Oktariyani, G. A. S. (2020). Peningkatan Kemampuan Manajemen Kelompok Atraksi Wisata Gendang Beleq Wirajaya Putra Jonggat Di Bonjeruk Lombok Tengah. Seminar Nasional PEPADU II 2020, 1–7.
Permadi, L. A., Widiana, H., HS, R., & Muttaqillah, M. (2017). Strategi Pengembangan Dan Pemasaran Desa Wisata Sukarara Yang Terintegrasi Di Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Tengah. Jmm Unram - Master of Management Journal, 6(2). https://doi.org/10.29303/jmm.v6i2.241
Putri, A. L. (2019). peranan ekonomi kreatif berbasis media sosial terhadap perkembangan sosial ekonomi masyarakat di taman wisata alam ( TWA ) gunung tunak, desa mertak, kecamatan pujut lombok tengah.
Rusli, Tiffany Shahnaz., Boari, Yoseb., Amelia, Dahlia., Rahayu, Dewi., Setiaji, Bambang., Suhadarliyag., Syarfina., CS, Ansar., Syahruddin., Amiruddin., Yuniwati, Ika. (2022). Pengantar Metodologi Pengabdian Masyarakat. Aceh: Yayasan Penerbit Muhammad Zaini.
Rosidi, Akhyar. (2023). Pemkab Lombok Tengah komitmen kembangkan desa wisata.
Suhartati, R., Mardiana, U., & Nurpalah, R. (2020). Pemberdayaan masyarakat dalam penggunaan and sanitizer dan masker sebagai upaya preventif terhadap covid-19. Bantenese: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 26-33. Doi: https://doi.org/10.30656/ps2pm. v2i1.2340
Pramudiana, Y., Rismayani, R., & Rahmawati, F. (2016). Business Plan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.
Supriyanto, S. (2009). Business Plan sebagai Langkah Awal Memulai Usaha. None, 6(1), 17216.
Sutoro, S., Guntoro, T. S., Nurhidayah, D., Ansar, C. S., & Kardi, I. S. (2023). Pelatihan Peningkatan leksibilitas Tubuh Menggunakan Teknik Passive Stretching Dan PNF (Proprioceptive Neuromuscular Facilitation) Pada Atlet PPLP Papua. Cakrawala: Jurnal Pengabdian Masyarakat Global, 2(2), 192-203. Doi: https://doi.org/10.30640/cakrawala.v2i2.1427
Taufan, Muhammad. (2021). Potensi, Masalah, Dan Solusi Wisata Mandalika Lombok Untuk Mendunia. https://www.kompasiana.com/topan123/6194f6a0b189512dac5ff612/potensi-masalah-dan-solusi-wisata-mandalika-lombok-untuk-mendunia .
Ugeng, Ragil. (2023). 2023 Lombok Tengah Targetkan 90 Ribu Kunjungan Wisatawan. https://ntb.genpi.co/wisata/7336/2023-lombok-tengah-targetkan-90-ribu-kunjungan-wisatawan.
Wekke, I. S. (2022). Metode Pengabdian Masyarakat: Dari Rancangan ke Publikasi. Penerbit Adab.
Widyaningrum, Meylida. (2023). Studi Kasus Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika. https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kpknl-samarinda/baca-artikel/16280/Studi-Kasus-Pengembangan-Kawasan-Ekonomi-Khusus-KEK-Mandalika.html.
Zakaria, Ismail. (2019). Pengembangan Wisata Dukung KEK Mandalika. Pengembangan Wisata Desa Dukung KEK Mandalika - Kompas.id .

Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Pengabdian Masyarakat Akademisi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.